Kepala BKKBN Hasto Wardoyo Klarifikasi Terkait Potensi Stunting Dalam Pernikahan Muda

- 19 Juli 2022, 13:30 WIB
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo Klarifikasi Terkait Potensi Stunting Dalam Pernikahan Muda/Tangkapan layar youtube @pikiranrakyat
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo Klarifikasi Terkait Potensi Stunting Dalam Pernikahan Muda/Tangkapan layar youtube @pikiranrakyat /Rendi Wirma Salas/Subangtalk

SUBANGTALK - Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dr. Hasto Wardoyo mengklarifikasi terkait kondisi gagal tumbuh pada anak balita (bayi di bawah 5 tahun) akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya.

Dalam program Pikiran Rakyat Media Network pada agenda KLARIFIKASI yang bertajuk Forum Pimred  PRMN Bertanya, Kepala BKKBN Dr. (H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) “Nikah Muda Bikin Anak Stunting?” melalui zoom Meeting pada 18 Juli 2022.

Dalam agenda tersebut Kepala BKKBN, menjelaskan seberapa besar persentase stunting pada pernikahan pasangan muda usia 18-24 tahun atau pernikahan usia dibawah umur yang marak terjadi di indonesia.

Baca Juga: Ini Dia Ramalan Zodiak Leo dan Virgo, 19 Juli 2022

Secara total kata Hasto, bahwa stunting ini di angka 24,4%. Jika dilihat kehamilan di bawah umur 14 tahun, sekarang ini rata-rata hampir 22/1000 pada usia 15-19 tahun sehingga bisa dilihat padanan angkanya.

“Kontribusi dari kawin usia muda itu karena mereka itu masih tumbuh kemudian harus menumbuhkan orang lain tetapi terpaksa kalsiumnya digunakan untuk pertumbuhan bayinya," jelas Hasto.

Akhirnya sang ibunya kata Hasto, terhambat sendiri karena yang seharusnya masih tumbuh harus menumbuhkan orang lain. Itulah yang membuat terjadinya stunting yaitu gagal tumbuh tdak optimalnya pertumbuhan yang dilihat dari tinggi badan dan kemampuan intelektualnya.

Baca Juga: Dapat Ucapan Ultah ke 23 dari Tim Persib, David Rumakiek : Terima Kasih, Semoga Persib Juara Liga

Kemudian, banyak juga remaja-remaja yang mengalami anemia terutama remaja putri itu yang gizi seimbangnya berkurang.

Kadang ada yang sengaja takut gemuk hingga akhirnya gizi seimbangnya berkurang hingga membuat persiapan untuk hamil juga berpengaruh.

Halaman:

Editor: Rendi Wirman Salas

Sumber: Youtube @Pikiran Rakyat


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x