Buka PLS se-Jabar, Uu Ruzhanul: Jangan Ada Perploncoan

- 19 Juli 2022, 20:45 WIB
UI Ruzhanul Ulum
UI Ruzhanul Ulum /Dede Rukma/Subangtalk

SUBANGTALK -- Plh. Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum membuka kegiatan Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) Tahun 2022 se-Jabar secara _hybrid_, dari SMA Negeri 1 Cigombong, Wates Jaya, Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor, Selasa 19 Juli 2022.

Pak Uu --sapaan akrab Uu Ruzhanul-- mengungkapkan meski sempat dilarang, PLS atau dulu dikenal dengan Masa Orientasi Siswa (MOS) tetap diperlukan untuk membangun kenyamanan dan rasa cinta almamater pada siswa. Untuk itu, Pemda Provinsi Jabar mendukung PLS selama ada perubahan stigma menjadi lebih baik.

"Pemdaprov Jabar bukan melarang melaksanakan PLS atau MOS, tapi harus ada perubahan-perubahan ke arah yang lebih baik, karena MOS ini penting untuk mengenal lingkungan," ujar Pak Uu.

Baca Juga: Sehari Pasca Kejadian Kecelakaan Maut, Polrestro Bekasi Kota Cek Ulang TKP Kecelakaan di Cibubur

Menurutnya, PLS/MOS dapat membuat siswa merasa lebih nyaman dalam menerima pembelajaran di sekolah.

"Justru kenal dengan lingkungan, guru, dan teman itu akan membuat anak belajar nyaman, sehingga anak akan mampu menerima ilmu yang disampaikan oleh guru dengan maksimal," papar Pak Uu.

Meski Pemda Provinsi Jabar memberikan keleluasaan kewenangan kepada kepala sekolah untuk melaksanakan PLS, Pak Uu tetap mengimbau para kepala sekolah untuk bersiaga di sekolah selama masa PLS berlangsung, dan meningkatkan pengawasan melekat (waskat) di setiap kegiatan PLS.

Baca Juga: Daisuke Sato Akui Persib Semakin Kompak, Siap Gempur Lawan di Laga Awal Liga Indonesia

"Saya minta kepada para kepala sekolah, selama tiga hari jangan meninggalkan sekolah. Harus tetap berada di sekolah, waskat pada proses belajar PLS," katanya.

Pak Uu berharap agar tidak ada lagi kegiatan perploncoan ataupun senioritas pada PLS, karena dinilai tidak membawa manfaat pada siswa. Justru, katanya, kegiatan PLS harus diisi dengan pengenalan sekolah, penanaman karakter _akhlakul karimah_, hingga wawasan kebangsaan.

Halaman:

Editor: Dede Rukma


Tags

Terkini

x