Begini Gebrakan Ganjar-Mahfud Memperbaiki Keamanan Nasional

- 11 Januari 2024, 14:26 WIB
Ganjar-Mahfud
Ganjar-Mahfud /Capres Nomor Urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD./

 

PR SUBANG– Indonesia masih menghadapi beberapa gangguan keamanan nasional. Permasalahan terkait TPPO dan kekerasan domestik di

Indonesia kini telah menjadi hal yang genting, terutama bagi anak-anak dan perempuan.

Guru Besar Ilmu Politik dan Keamanan Universitas Padjajaran Prof Muradi menggambarkan, terdapat 21.768 kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak (PPA) yang diadukan kepada Polri selama tahun 2023 dan baru berhasil diselesaikan 8.008 kasus.

Di samping itu, Komnas Perempuan mencatat bahwa pada tahun 2022 jumlah pengaduan kekerasan berbasis gender pada lembaga pelayanan berada di angka 339.782. Keterlibatan anggota Polri dalam peristiwa kekerasan juga terbilang tinggi.

Satu tahun terakhir, KontraS mencatat 622 peristiwa kekerasan melibatkan oknum anggota Polri, yang mencakup penembakan terhadap sipil.

Baca Juga: Formappi: Ganjar Pahami Politik Legislasi dan Kedepankan Kepentingan Rakyat

Sementara itu, Direktur Muda Pangkalan Data TPN Ganjar-Mahfud, Guntur Lebang menambahkan, kerentanan masyarakat dilingkup siber masih sangat tinggi. BSSN mencatat terdapat enam juta serangan yang berhasil menembus keamanan nasional dan merugikan masyarakat.

Kasus-kasus tersebut merupakan permasalahan yang perlu diselesaikan dalam menjaga keamanan dan ketertiban nasional.

Halaman:

Editor: Charles Yohanes


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah