Pj Bupati Subang Hadiri Musrenbangnas 2024, Dukung Sinergi Pusat dan Daerah Wujudkan Pembangunan Nasional

- 6 Mei 2024, 14:32 WIB
Penjabat Bupati Subang Dr.Imran Menghadiri Musrembang yang Diselenggarakan BAPPENAS RI bertempat di JCC Senayan Jakarta, Tampak dalam kegiatan tersebut Pj Bupati Subang bersalaman dengan Mendagri Tito Karnavian hadir dalam kegiatan yang sama./H.Yaman/PR Subang
Penjabat Bupati Subang Dr.Imran Menghadiri Musrembang yang Diselenggarakan BAPPENAS RI bertempat di JCC Senayan Jakarta, Tampak dalam kegiatan tersebut Pj Bupati Subang bersalaman dengan Mendagri Tito Karnavian hadir dalam kegiatan yang sama./H.Yaman/PR Subang /

PR SUBANG - Pj Bupati Subang, Dr. Imran, didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Subang, H.Asep Nuroni, menghadiri Musrenbangnas 2024 yang diselenggarakan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia (BAPPENAS) RI di JCC Senayan, Senin 6 Mei 2024.

Acara ini menjadi wadah penting bagi para pemangku kepentingan untuk mengkonsolidasikan berbagai usulan pembangunan yang telah dirumuskan melalui musrenbang tingkat daerah.

Menteri Bappenas RI, Suharso Monoarfa, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kemajuan signifikan yang diraih Indonesia dalam satu dekade terakhir di berbagai bidang pembangunan.

"Kita patut bersyukur atas kepemimpinan Presiden Jokowi yang telah membawa Indonesia ke level yang lebih tinggi," ungkap Suharso.

Lebih lanjut, Suharso menjelaskan bahwa Bappenas tengah menyusun dokumen rencana pembangunan jangka panjang, menengah, dan tahunan sebagai acuan pembangunan nasional.

Musrenbangnas ini menjadi momen penting untuk menyelaraskan berbagai rencana dan program pembangunan dari pusat hingga daerah.

Presiden RI, Joko Widodo, dalam sambutannya, mengingatkan para kepala daerah untuk berhati-hati dalam mengelola anggaran dan memastikan sinkronisasi antar program pembangunan.

"Semua harus in-line, dari kementerian hingga daerah," tegas Presiden Jokowi.

Beliau juga mendorong daerah untuk menangkap peluang 'return of economy' dan meningkatkan produktivitas, tidak hanya mengandalkan dana transfer dari pusat.

"Sinkronisasi penyusunan RKP 2025 harus berdasarkan program yang inline antara pemerintah pusat dan daerah," jelas Presiden Jokowi.

Halaman:

Editor: H. Yaman Suryaman


Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah