Kiai Maman: Eco Pesantren, Kunci Efektif Cegah Bencana Iklim

- 1 Juni 2024, 16:30 WIB
Anggota Komisi VIII DPR RI, KH Maman Imanulhaq (kemeja putih)
Anggota Komisi VIII DPR RI, KH Maman Imanulhaq (kemeja putih) /

 

PR SUBANG - Sejumlah stakeholder dari berbagai instansi dan komunitas eco pesantren berkumpul dalam Focus Group Discussion (FGD) bertajuk "Green Hajj dan Eco Pesantren di Indonesia".

Acara ini diselenggarakan di Hotel Gran Melia Jakarta pada Jumat, 31 Mei 2024, dan diinisiasi oleh Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) bersama Anggota Komisi VIII DPR RI, KH Maman Imanulhaq.

Acara tersebut dihadiri oleh Anggota BPKH Harry Alexander, Direktur Pemulihan dan Peningkatan Sosial, Ekonomi, dan Sumber Daya Alam BNPB Eni Supartini, Deputi Direktur DEKS BI Anna Setiawati, Akademisi UNAS Fahrudin Mangunjaya, Jatna Supritna dari DIPI, serta profesional Dadang Ahmad Cahria.

Baca Juga: Bey Machmudin Ajak Warga Mengarusutamakan Pancasila untuk Jawab Tantangan

Selain itu, berbagai representasi komunitas eco pesantren dari seluruh Indonesia juga hadir dan berdiskusi dengan tema "Green Hajj untuk Mendukung Peningkatan Kualitas Layanan dan Pengelolaan Haji yang Berkelanjutan".

Kiai Maman menekankan pentingnya FGD ini sebagai wadah penyatuan pemikiran dalam rangka mitigasi bencana pemanasan global.

"Komunitas pesantren perlu dilibatkan lebih jauh untuk mencegah dampak pemanasan global. Pasalnya, komunitas eco pesantren punya sumber daya yang besar untuk diberdayakan dalam upaya mencegah bencana iklim yang belakangan ini mulai melanda," ujar Kiai Maman.

Baca Juga: Ke Kantor Pusat Dongfang Elektric di Tiongkok, Puan Diperlihatkan Produksi Mobil Hidrogen

Halaman:

Editor: Charles Yohanes


Tags

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah